Kandungan Nutrisi Kurma

Kurma sangat bergizi, bersifat asimilatif dan memproduksi energi.

Rasulullah SAW bersabda, “Rumah yang didalamnya tidak ada kurma, penghuninya adalah orang-orang lapar.” (HR. Bukhari)

Merenungi hadits Rasulullah SAW di atas, alangkah baiknya kita mengkaji bagaimana kandungan dan nilai gizi dari kurma yang sangat disukai beliau, Bagaimana kurma dapat menghilangkan rasa lapar, bahkan dalah 1 bulan dapat tercukupi hanya dengan mengkonsumsi kurma dan air.

Aisyah ra berkata :
Kami, keluarga Muhammad, pernah tidak menyalakan api (memasak makanan) selama sebulan penuh. Kami hanya makan kurma dan air. (al-Bukhari dan Muslim) 

Mengingat ketahanan pangan yang masih tergolong kurang bagi sebagian penduduk indonesia, kurma bisa menjadi sumber yang baik dan makanan bernilai gizi tinggi. Kurma kaya akan nutrisi dibandingkan dengan buah-buahan  dan makanan lainnya (apricot: 520 kalori / kg; pisang: 970 kalori / kg; orange: 480 kalori / kg; nasi: 1.800 kalori / kg; roti gandum: 2.295 kalori / kg; daging (tanpa lemak): 2.245 kalori / kg, buah kurma memberikan lebih dari 3.000 kalori per kilogram.

Selanjutnya, kurma adalah salah satu produsen terbesar dari makanan per hektar, dan produksi kurma dunia adalah lebih dari 3 juta ton.

Buah kurma terdiri dari 70% karbohidrat (terutama gula), menjadikannya salah satu makanan alami yang paling bergizi tersedia untuk pria. Kandungan air antara 15 sampai 30% tergantung pada varietas dan tingkat kematangan buah.

Dalam kebanyakan varietas, kandungan gula dari buah kurma hampir seluruhnya dari bentuk terbalik (yaitu glukosa dan fruktosa), penting bagi orang yang tidak bisa mengkonsumsi sukrosa (lihat tabel 12). Gula invert di kurma segera diserap oleh tubuh manusia tanpa harus dicerna terlebih dahulu, beda halnya dengan gula yang harus dilakukan pencernaan terlebih dahulu. Daging kurma mengandung 60 sampai 65% gula, serat sekitar 2,5%, 2% protein dan kurang dari 2% masing-masing dari lemak, mineral, dan zat pektin. Buah kurma juga merupakan sumber yang baik yang terdiri dari dari besi, kalium dan kalsium, dengan natrium dan lemak yang sangat rendah. Selain itu, jumlah moderat klorin, fosfor, tembaga, magnesium, silikon dan sulfur juga ditemukan dalam buah kurma(lih tabel 13).

TABEL 12
kandungan gula, dalam persentase, dari 51 varietas kurma yang tumbuh di Amerika Serikat (Cook and Furr, 1953)

Constituent	Type of dateNumber of varieties analysed	Percentage dry weight
		Soft	Semidry	Dry
		34	9	8
Total Sugars	Average	78	77	77
	Maximum	85	82	82
	Minimum	67	71	73
Reducing Sugars	Average	78	60	41
	Maximum	85	81	76
	Minimum	61	45	17
Sucrose	Average	1	17	36
	Maximum	20	38	59
	Minimum	0	0.1	1

TABLE 13
Mineral constituents of the ash of date fruits

Element	Percentage of the ash (*)
Potassium	50
Chlorine	15
Phosphorus	8
Calcium	5
Iron	0.25
Magnesium	12
Sulphur	10

Buah kurma banyak diartikann sebagai "tambang" karena sangat kaya akan mineral. kandungan fosfor memiliki kandungan yang sama jika dibandingkan dengan aprikot, pir dan anggur yang digabung menjadi satu.

Kurma memiliki kandungan magnesium yang sangat tinggi (± 600 mg / 1kg kurma). konsumen kurma di daerah Sahara diketahui memiliki tingkat terendah dari penyakit kanker, fakta ini dikaitkan dengan kandungan magnesium yang ada pada buah kurma.

Selanjutnya, kurma kaya akan sumber vitamin A, B1 (tiamin), B2 (riboflavin), dan B7 (asam nikotinat juga disebut niacin). Berikut isi per kilogram adalah rata-rata untuk semua varietas tanggal: vitamin A, 484 unit internasional; B1, 0,77 miligram (mg); B2, 0,84 mg; dan B7, 18,9 mg.

Menurut Genske dan Weers, (1973), satu kilogram tamr Deglet Noor memiliki kandungan sebagai berikut: 

air (220g), gula (730g; 2740 kalori), protein (22g), Lemak (2g) dan mineral (19g ,) K 6480mg), P (630mg), Ca (590mg), Mg (580mg), Fe (30mg) dan Na (10mg)), vitamin A (500 unit), vitamin B1 (0.9mg), vitamin B2 (1mg ) dan vitamin B7 (22mg).